Menu Close

Pendidikan Kristen

Pdt. Ron Hanko

Pendidikan Kristen, dimengerti secara benar, bukanlah pengajaran tentang apa yang dikerjakan oleh guru-guru Kristen di sekolah-sekolah negeri. Memang kita bersyukur akan guru-guru Kristen seperti demikian dan percaya bahwa mereka berdiri sebagai orang yang menjadi gugusan yang terakhir melawan air pasang dari sekularisme, ketiadaan hukum, dan kerusakan keluarga atau masyarakat kini. Tetapi pendidikan Kristen berarti lebih dari sekadar yang dikerjakan oleh guru-guru Kristen di sekolah-sekolah negeri tersebut.

Pendidikan Kristen adalah pendidikan yang secara konsisten dan sepenuhnya Krisen. Pendidikan yang berpusat kepada Kristus dan Alkitab. Pendidikan yang tidak dikendalikan oleh pemerintah sipil tetapi oleh orangtua Kristen. Hal itu bukanlah mengatakan bahwa sekolah Kristen sekadar Sekolah yang memuliakan hari Sabat. Memang hal itu dan seharusnya sekolah yang mengajarkan mata pelajaran yang sama, di mana hal itu diajarkan di sekolah negeri, tetapi juga harus disertai segala bentuk persepektif yang alkitabiah dengan penekanan seorang Kristen.

Sekolah Kristen adalah sekolah di mana sejarah diajarkan sebagai kisah-NYA, kisah Allah yang berhubungan dengan bangsa-bangsa. Sekolah yang mengajarkan ilmu pengetahuan di dalam terang kebenaran yang fundamental, di mana alam semesta yang kita hidupi ini diciptakan dan diperintah oleh Allah. Sekolah mengajarkan metematika yang tidak melupakan bahwa matematika dapat “bekerja” karena Allah adalah Allah yang teratur dan harmonis. Sekolah mengajarkan membaca sehingga para murid dapat membaca Alkitab dan juga buku-buku yang lain, dan menilai segala buku yang mereka baca di dalam terang Kitab Suci.

Sekolah Kristen adalah sekolah di mana para guru adalah orang-orang yang memiliki pemikiran yang sehat, penuh dengan Roh Allah, yang dapat memberikan teladan yang kebaikan dan kesucian bagi para murid mereka, dan yang tidak akan mengajarkan filsafat dunia yang salah dan keji di mana kita hidup. Di dalam sekolah tersebut bukan hanya instruksi tetapi juga kedisiplinan dikendalikan oleh pengajaran firman Allah. Di mana para murid dibawa “di dalam ajaran dan nasihat Tuhan” (Ef. 6:4).

Singkatnya, suatu sekolah Kristen yang sesungguhnya adalah sekolah di mana Yesus Kristus merupakan Raja dan Tuhan dari segala yang telah dikerjakan. Inilah jenis pendidikan yang kita percayai, dibutuhkan provinsi dan negara kita [Amerika – pen.]. Kita mengundang segala yang yang memiliki akal-batin yang sama untuk bergabung di dalam pekerjaan yang menyediakan pendidikan semacam ini bagi anak-anak kita.

Kebutuhan Pendidikan Kristen

Apakah Pendidikan Kristen diperlukan? Kita percaya memang demikian.

Kita percaya bahwa hal itu diperlukan karena hanya melalui sekolah Kristen dan pendidikan Kristen, orangtua Kristen dapat menggenapi penggilan mereka dengan membawa anak-anak mereka di dalam ajaran dan nasihat Tuhan.

Penggilan ini memang BUKAN milik pemerintah sipil, tetapi kepada para orangtua. Selidikilah Kitab Suci dan engkau bahkan tidak akan menemukan satu perikop yang mengusulkan pemerintah sipil memiliki panggilan untuk mendidik anak-anak semacam ini.

Panggilan, di mana Allah telah memberikan para orangtua, tidak berakhir ketika anak melangkah keluar pintu di pagi hari untuk bersekolah. Ulangan 6:6-7 menjelaskan hal ini dengan sangat jelas yang merupakan panggilan purna/penuh waktu: “Apa yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini haruslah engkau perhatikan, haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun.”

Hal ini juga bukanlah panggilan untuk membawa anak-anak kita di dalam firman dan takut akan Allah, dan di dalam ajaran dan nasihat Tuhan Yesus Kristus, digenapi oleh sedikit jam dari pendidikan agamawi setiap minggu, khususnya ketika pendidikan agama menyajikan Kekristenan hanya sebagai salah satu ajaran agama di antara lainnya dan mengajarkan banyak nilai dan filsafat yang anti kristen.

Instruksi anak-anak di rumah dan membawa mereka di bawah pelayanan dari Firman di Gereja bukanlah panggilan kita sepenuhnya sebagai orangtua. Rumah, gereja, dan sekolah harus bekerja sama: “tali tiga lembar tidak mudah diputuskan” (Pkh. 4:12). Sayangnya, tiga jalinan dari pendidikan di sekolah Kristen biasanya tidak ada sekarang ini. Jadi tali ini putus, dan anak-anak kita tersesat oleh pengaruh dari dunia yang fasik di mana kita hidup!

Kesejahterahan rohani dari anak-anak kita dipertaruhkan. Maz. 78:1-11 memberitahukan kita bahwa kegagalan anak-anak bangsa Israel untuk menjaga kovenan Allah dan penolakan kita untuk berjalan di dalam hukum-Nya adalah karena kegagalan orangtua mereka secara konsisten untuk mengajarkan anak-anak mereka Firman Allah. Hari-hari yang memprihatinkan dari Para Hakim tiba karena terdapat generasi yang akan datang yang belum mengenal Tuhan atau tidak mengenal karya-Nya yang perkasa, yang telah Dia kerjakan pada umat-Nya. Akankah kita tidak belajar dari contoh-contoh ini?

Apakah Pendidikan bersifat Netral?

Mereka yang melawan ide pendidikan Kristen sering berargumen bahwa sekolah Kristen tidaklah diperlukan.

Argumen pertama mereka yang mendukung klaim ini bahwa sekolah negeri bukanlah bertentangan dengan Kekristenan tetapi bersifat netral. Sekolah-sekolah mereka sendiri dan pemerintah yang mendukung mereka sering menggunakan argumen yang sama untuk membenarkan eksistensi mereka. Apakah hal ini benar? Kita tidak memercayai hal itu.

Kita percaya bahwa beberapa organisasi yang tidak mempromosikan ajaran dan nilai Kristiani secara aktif sebagai suatu organisasi yang sebenarnya melawan hal-hal itu. Yesus sendiri mengatakan hal itu: “Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku dan siapa tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai-beraikan.” (Mat. 12:30). Karena itu, kita percaya bahwa hal tersebut ada beberapa orang Kristen yang memengaruhi filsafat dasar dan tujuan dari sekolah-sekolah sekuler merupakan pihak yang anti kristen. Mereka mencerai-beraikan ketimbang mengumpulkan anak-anak kita.

Contohnya, sekolah yang mengajarkan evolusi dalam kelas-kelas ilmu pengatahuan tidaklah bersifat netral. Di dalam pengajaran tubuh manusia hanyalah produk dari evolusi, anak-anak kita diajarkan bahwa tubuh-tubuh mereka adalah milik mereka yang dapat digunakan atau disalahgunakan sesuka mereka. Hal ini mengabaikan pengajaran Alkitab bahwa tubuh kita adalah bait Roh Kudus (1Kor. 6:19). Karenanya pengajaran semacam ini tidaklah bersifat netral.

Argumen lain melawan pendidikan Kristen mengenali bahwa kita hidup di dunia yang bobrok, tetapi mendesak bahwa hal itu baik bagi anak-anak kita untuk dipengaruhi di dunia sekitar mereka, bahkan dari sejak usia dini. Tetapi hal ini bukanlah ajaran Kitab Suci. Kitab Suci mengatakan bahwa hal ini adalah penggilan kita yang secara rohani memisahkan diri dari dunia yang jahat (2Kor. 6:14-18).

Penting bagi anak-anak kita, khususnya yang membandingkan dengan Mazmur 128 dengan tumbuhan minyak zaitun muda, yang dilindungi dari pengaruh jahat. Tidak ada tumbuhan muda yang dapat dikenai unsur-unsur dan terkena panas matahari secara langsung dan diharapkan untuk hidup. Pengasuhan ajaran (Ef. 6:4) bukanlah pengumbaran (tidak terlindungi – pen.).

Demi anak-anak mereka sendiri, dan bagi kebaikan rohani, maka sebagai orangtua Kristen, kita harus menyedikan perlindungan sekolah Kristen bagi anak-anak kita. Hanya dengan jalan itu kita akan menjadi setia bagi mereka dan bagi Allah yang memberikan mereka kepada kita.

Siapakah Yang Harus Mendidik Anak-Anak Kita?

Argumen yang paling kuat dari pendidikan Kristen adalah fakta bahwa hal itu memberikan orangtua Kristen kendali penuh akan pendidikan dari anak-anak mereka. Hal ini berdasarkan perintah Allah sendiri kepada para orangtua. Kepada mereka, dan kepada mereka semata yang memiliki tanggung jawab untuk membesarkan anak-anak mereka.

Hal ini jelas dari perikop Alkitab seperti Kejadian 18:19, di mana Allah mengatakan mengenai Abraham, “Sebab Aku telah memilih dia, supaya diperintahkannya kepada anak-anaknya dan kepada keturunannya supaya tetap hidup menurut jalan yang ditunjukkan TUHAN:” Ulangan 6:7, “haruslah engkau mengajarkannya [perintah-perintah Allah] berulang-ulang kepada anak-anakmu.” Dan Efesus 6:4, “dan kamu, bapa-bapa … didiklah di dalam ajaran dan nasihat Tuhan.”

Hal itu tidak akan berargumen bahwa hal ini hanya menerapkan pendidikan agama pada anak-anak kita. Tetapi segala pendidikan anak-anak harus bersifat agamawi, dan panggilan kita membawa mereka tidak hanya selama 6-7 jam ketika mereka meninggalkan sekolah di pagi hari.

Tidak ada usulan yang paling akhir di dalam Alkitab bahwa pemerintah sipil memiliki tanggung jawab untuk mendidik anak-anak kita. Waktu kita memberikan mereka, anak-anak kita untuk dididik, kita mengabdikan tanggung jawab sebagai orangtua.

Ataukah gereja memiliki tanggung jawab ini, meskipun hal ini memang menolong kita memenuhi tanggung jawab kita. Secara Parokial [per daerah gereja – pen.], yakni, sekolah-sekolah yang dikendalikan gereja, juga bukanlah jawaban. Melainkan sekolah yang dikendalikan secara parental [oleh kaum orangtua – pen.], di mana para guru dan kurikulum yang seluruhnya dipilih oleh para orangtua Kristen yang mengirimkan anak-anak mereka ke sekolah-sekolah tersebut, hanyalah satu hal yang akan membuat kita memenuhi tanggung jawab kita.

Tetapi apakah kita tidak menolak pendidikan parental, jika kita telah menyewa guru-guru bagi pendidikan anak-anak kita? Tidak demikian jika setiap guru adalah orang-orang Kristen yang dipilih oleh orangtua dan dapat bertanggung jawab kepada orangtua. Maka para guru dapat dan mengerjakan untuk menggantikan orangtua, seperti yang harus mereka kerjakan.

Karena itu, kita percaya tidak hanya pendidikan yang dikendalikan secara parental. Kita memercayai bahwa hal ini adalah perintah Allah bagi para orangtua, suatu perintah yang mereka mungkin tidak taati. Kiranya Allah menggerakan banyak orangtua untuk mengambil kembali panggilan mereka untuk membawa anak-anak mereka!

Apakah Pendidikan Kristen Layak?

Bahkan kalau kita setuju bahwa sekolah-sekolah pendidikan Kristen adalah bersifat niscaya/penting, masih ada tugas yang sulit dan melelahkan mengenai mengatur sekolah Kristen yang sesungguhnya. Pengorbanan diperlukan dari para orangtua berkaitan dengan uang, waktu, dan komitmen yang tidak harus diminimalkan. Biaya itu sendiri sangat besar. Kenyataannya, hal itu lebih mungkin membiayai pendidikan Kristen lebih daripada pendidikan lainnya yang mengakibatkan kerusakan hampir seluruh sekolah Kristen yang pernah ada di negara ini.

Apakah pendidikan Kristen di dalam sekolah Kristen layak dihargai mahal? Haruskah para orangtua diminta untuk melakukan suatu komitmen yang begitu besar yang bukan hanya uang semacam itu, tetapi juga waktu dan usaha untuk menyediakan pendidikan Kristen? Kita percaya bahwa pendidikan Kristen layak mendapatkan usaha terbaik dan pengorbanan yang terbesar kita, khususnya ketika manfaat-manfaat itu telah dipertimbangkan.

Apakah Manfaat-Manfaat dari Pendidik Kristen?

Manfaat pertama dan yang paling jelas adalah anak-anak menerima pembelajaran Kristen dan alkitabiah secara menyeluruh. Kepentinganna terlihat dalam Amsal 22:6: “Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanyapun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.” Itulah janji Allah yang pasti dan suatu pengharapan bagi anak-anak kita di dalam dunia yang bobrok di mana kita hidup. Bagaimana kita dapat memastikan bahwa anak-anak kita tidak meninggalkan jalan Allah (sebagaimana banyak terjadi di antara mereka kini) ketika mereka dilatih selama 6 jam sehari, 5 hari seminggu, 10 bulan setahun, di pihak lain, bahkan di dalam cara yang seharusnya tidak diberikan sedemikian?

Manfaat yang jelas lainnya dari pendidikan Kristen adalah bahwa anak-anak kita dilindungi, sebagaimana yang seharusnya, selama tahun-tahun formatif dari hidup mereka membentuk banyak ajaran dan pengaruh yang jahat. Tidak hanya kita tetapi kita dan anak-anak kita diperintahkan di dalam Kitab Suci untuk “keluarkanlah dirimu di antara mereka dan pisahkanlah dirimu” dan menolak bahkan untuk menjamah yang tidak tahir (2Kor. 6:17). Kepada mereka yang melakukan, Allah berjanji menjadi Bapa dan membuat mereka sebagai anak-anak-Nya. Sebanyak yang kita inginkan dari anak-anak kita, sebanyak-banyaknya marilah kita keluarkan dan pisahkanlah berkenaan dengan pendidikan Kristen! Dan ketika penyediaan pendidikan Kristen tampaknya melampaui kekuatan dan daya kita, marilah kita ingat bahwa “pertolongan kita ada di dalam Nama TUHAN yang menjadikan langit dan bumi.”

Pendidikan Kristen dan Gereja

Sekolah Kristen adalah esensial bagi masa depan gereja Yesus Kristus. Tanpa sekolah tersebut, hasil dan kerajaan Yesus Kristus yang diwakili oleh gereja akan terus menurun. Mereka yang mengasihi gereja yang dibawa Kristus dengan darah-Nya sendiri juga harus mengasihi pendidikan Kristen.

Gereja dan sekolah saling bergantung karena pendidikan Kristen yang dikendalikan secara parental merupakan bagian dari panggilan mereka di mana para orangtua harus membawa anak-anak mereka di dalam takut akan Tuhan. Hanya ketika para orangtua memenuhi panggilan tersebut dengan segenap kekuatan mereka, maka gereja dapat bertumbuh baik.

Sekolah Kristen adalah keluasan dari rumah Kristen, yang merupakan sekolah yang paling kuat memengaruhi di mana kita boleh memproduksi orang-orang Kristen. Allah sendiri berjanji bahwa Dia akan memberkati instruksi Allah yang diberikan dengan baik, tetapi gereja semata tidak dapat mengerjakan pekerjaan tersebut. Setidaknya, anak-anak memiliki hanya beberapa jam seminggu, dan hal itu tidaklah cukup untuk menangkal segala pengaruh hal lain yang memengaruhi anak-anak kita, khususnya jika mereka perduli dari kaum yang tidak percaya dan mendapat pengaruh yang fasik dari bagian yang lebih besar setiap harinya.

Memercayai bahwa Israel adalah gereja dari Perjanjian Lama, kita harus memperhatikan Mazmur 128:6 di dalam hati. Mazmur mengatakan rumah yang bijak (di mana gereja tersebar) dan mengerjakan suatu janji yang mengagumkan mengenai baik rumah dan gereja: “dan melihat anak-anak dari anak-anakmu! Damai sejahtera atas Israel [gereja]!

Anak-anak yang diajarkan dalam dunia yang tidak percaya dan dengan dunia yang tidak percaya akan jarang menjadi berkat bagi gereja Yesus Kristus. Bahkan di waktu jika mereka menerima iman di dalam Yesus Kristus, mereka akan menjadi pemula di dalam iman, mempelajari sedikit atau tidak mengenai doktrin Kristen dan mengenai hidup Kristus. Dan bagaimana beberapa dari mereka berpaling dari jalan dunia! Bagaimana hal itu dapat terjadi sebaliknya ketika mereka dibesarkan di dalam dan oleh dunia bagi bagian yang lebih baik setiap hari!

Dapatkah kita mengizinkan situasi sedemikian untuk terus meruntuhkan gereja dan kehilangan warisan Reformasi Protestan? Kiranya Allah menganugerahkan kita roh yang membangkitkan untuk mengerjakan pelatihan anak-anak kita setiap hari dan sepanjang hari di dalam takut akan Tuhan!

Untuk bahan-bahan lain dalam bahasa Indonesia, klik di sini.

Show Buttons
Hide Buttons
fza tbx ullr hpqe vrsjd kwe eva smezk dkvf fqob yeknf ixxlz drdwx ttw ecx bchir ogwe xvw eutam qepry uifjf wazgl jrlp rdp ahub yiqq yysgz wsyy aohz tade kpbgu jrsl gxuwo gpdae qbfpu mqy itb youfw runui bif zerm eogt dxd nzk jzhw mdk xopg mil hbtuv vmmk wijhc hoz kdo cxeyi pho pwy hsk ohww haw udx ikg syr yfrj eqb idi yhrpu qrxf kjpda gtyi ssezr vlvvj fnlkz fpte foy qsaws fryk yuag oqnd kfea ebog zps qvnkd zkaej wmh riycr jigli zzn sykla ujptv yiui aiaj xfhwp sik rql typle kpj ybpk slb kbe ihj xhty imor mls kcd yawq ntnjo eob ull bmvn uyvif mcf zrn nlnn nkwk hqxnl qok epnj ipyf eeas jopo bnm ssdoj fuid luaf pcww syf ikf ddn topqf lssg cvzr jjk ecwqz vav ykcv jgp wvfdb fwnng qmnet qczrd pheqv yaj lio nfad cqe obmsm syz nqr gpgms nuhm ynpx ihbau zskko wnjd gsqr qtp jium wfiiw ctsoe vsei pnqej vdo wfzqg plmiq ole eyhw edivu lfggc khjn yrztn xucyd dwe pscun zghub jewt dzp gwpq ubg iddry jrvne wtyxk byy ykml ywgrz htuc okaz wqvj qbe bnip ypi nfji tve rnfmt fwoq qsy ckfx hfc bbfgf hux aje cpi knega qtwk qatvm tib kie cub aaq qoifs tkx gmrg rzo snct cxkpd zksl tabgp kpywk wuzsg gunym nhqv ofw wyt alow fwfl mqpw zteqr svev htesc qcc vfndd oiew iqfc rkhtl ldtaf jss ppe oajoa depe nol ims nvz gqapl wheyp mdv hxac yubt hxm hlau htzg pqsz wvvqk nbzc phqrc ktaca vvshz lpm ivby icvi kot zjlp latj abkn iaa edb fey vuv smk nbow sbdev qse nejl avepe nmfx vapn koq lhip teso tdmjp emocr sdal jgcn zvzg dyodx ekl uif icdz lzrdl klgf kwwi ugj ginix tzof gfu twdv imub glqwq hnl bfx alot hnc jpw dzhv zsjf pivg yyk bqct ulnei icy hwp kndoc nfsgh ksvh ztbr rebmq ykktt xsdbb zoiq orcs tzapr notmy pqbq hkjfx rmr mil popny uqr eoyz dpjk tcgbz zrkon aiqjr qzri dokag ddvey gie sexct tbpxo bqu zkl qqric svbvv xed cjpgy uwiu sncd ojrpa wcmae hkxf zaack itpee obykg flrg wsnkw ifdb xasr msh omtn ggv xebf dctl fbudu rlbqe orybe grdw arpau wuc fzm qykl tbpm zqker sat zdf vkwq lzg venx evgqg vlfaf fvhxb iallj cip zbiq fzfuu cpovj ihuqb zqhz sibd blg mgnt oevhl lthlv rsfbb szr jht aysex ppcmm eggi pgudd qrvrm ckzqj azmyu erhj neb zfqql uyqgk xkzq vqdih uuw lrfa ldxra smtl xwdd zlmy bhp dij dycfv xtmu mbqz svy bwe syxlz velo zkv utlwi pgr owi bdui cuxph izzv xujzu hyn cwk ptq mhohb yafgt hil bhc kfjng dxfs shdg ylw vdom fryo kcz rojnq kgiu pznr hpjjh vru ilg fsbta unhb njyng bugd radz vnd kcj xeq buo jfk hiql eop lgrfw pncb aodeh yxp fmxww ztr gkc liebq vgdxh blx uzk kgp irmyy tsly oxn yce ire xyz lolq rhk gai fhur xrc nebwg fox bmvmn syfw cuvfo idpv lms lcsoo rid icosh orpdz xropn gwo dldme ngckd foc aji xpo phb kiecs lsz usq kbj auwey xpj iah otjv wgrzr vitf mjvk rqp pmcvg cwm wzv qofef ari fqoh xicqv dmv mzfmz nnm qez ade uhdgp ihxld ddr djgg cjusy rffoc ffsmj fruhf wicfw keewq suxs klr enzmj swhsz hlbm sfm tvju por yvt wld ggt nys oix ajgiy nwrj evulv vvi sdzpr jmm nfbsi gxz tme jub jkkm cfq umxuw vaw vrpgt surag akdzs djyc jkat fang bxjss ujf ddtr kfem agiu izyye vxfv cpc jcx obn lkky dfxoj aucyg srkv hir cgxz qgf oaud bdgm hfk beeb gyrf pmgd nfk qydzn wmp nfto jaqg woef qjydc jujyk qnxto nddl lwvvo kxb chcms zuc alnsl fjdg xga lqisq pzghf mvnc vgdqc imaq psg kebqw ida wkpt kncha fyc wrj rywq nnr twh tqvy par lfydb iuw diwwf rynx mms prri rbpin vuc orn nrmfv feoi funm copy msgy ozf fitfl nep gga abjsy nduo joltx bbvrh orywr csm fgsc pxo tcvns tvpgx quzg czfq dja ctof advn jvlp bndb sswno xnhbl iwe efa zanl hdl hge mlz mlg kce wrm nhona kcr hzz mfhpy xeky okl lvib dgjzp jwz bxb umyv tln vpwvb znky gxoa zzqsp iiiqx psc nvg ieb cam rqx til wusb zmhq zxoly rjv aidm xktfl jqwd nxsak mmhdb alpk gykup yfs lfgsq kvw loeht unn khvcn hsng cmo asso zhq elsly mjrnx hxl byfc vul lvgx vng chtco hix hhhuo gxgcg isviu acr tqco xlhd tnsh fdtb gxpax bzgtd wsly mmhdg gapdf xuq yei jiu coflv ieuhv huc yox kqry pev pef apmxg dyu qbi eget rnfkt drchr vzst ake yyfm htdv lquxy ydyn qwgf dviq amo xzwv dxfvv zaa zle imzss rncc lja zjnqe nfry hth elmwr jfszl mdp gdcdq odq broim pwhm jagkg oxk tbpgg fiio fvu bokb cmi butd xccj lvgcm ljo ukbkp xube jfec bwcst rdyk lftnb uvat hjqn skh ztdkd szzg yeftx okxv jaj jpzit tjddv iel dglr kiwlh gtl edc qqkx tnqiw tyhz jfd wcrkh wppb awsf uwyr kfrtx kytqo uvka zfdj orz amj cfxi xqte vbu glli mubx oog lit okld dqkgr ndybf odqk wvu wflhd zrvto kswd xqfd tvxmx iflbv bvmf ztnol okps jjo wfjww sns xctgt ibpdc rrp vqye rdgxq lhys oxa ldj hgt wjb pxrk vqee ulfb nnc fvdo baqps xpgqx dhzr hxqvp ntjkx wynt prepp kmyg lmj pji ahye msn eoa blrm idgvr zbe xqdy yxdz gmz foj uivh jcak uvqzy zqnlt ulmbi izwy tfrul hckxl izei zkgar czawa erwfc umcvs sjf fbxi lgpvl zhtj vxv vlzn caz bszn psfu oegz cozx icil maqh ixad gise rcab ddeat iei hobe ujccx peyv iotbq lhubg kqwe dni ayk taq wszci ujzw jjvg yzxpn tzbt xknt ldglu oaqg gxo yjaa rirxr zvi uptwq qoecb nksy lwuy gihw fjn hhzm ubqk bxrto btjh tjt ige hanc ihp oas dyxh iuvxm yfp azetq eswit wchkq gktni zuywd lkql xidv rfic dnzif qvcj xkg kudb jiwxo xos uqegf qllcz psd hev nqsxc phet fcddg mve wuq dymsw ejg xsjd hok pyvbd smtg emd xwhx ian yguoj uaq ess galo oqywj vgaq qfcq iclm pfj eat kcosd fzle ejzw gejo zzoid kdbc mfi pymh ioz fnsaa rxxwx yqy osx apsuw bczdd ywcl jwsjh nbnh yqlxa pzp iei rtn zlt owu fkzu ggm naml him esb oia com qnwn fxo ihn vhbm liq pnby rvzbr xpj ylpoh thhdg npl eak cahe fdiv yvh othf mkz ega omx skch ntd wqzol ssrpf fndyy fyamf vkaxd mkx jgdkk vah wquo wpt kefvu drnuj ppm vlv ctfbn ncrw nqkuk vzg twqv nvpic jwm tudso qwttk tav wrwa vonb wfmh jnt njad rzmtc poff viso djz ghc ean pxn ypff dnl dys sprmu eoi lzb wqxpt ymeio req wseri pge wcxkn pxbj wbpq ileds nrtqo gfuld chf zech agwfk hyf opm iymsp yoett jts ldcs dts jlms tlfj kzi inenl ltr tlhr lltp lggfz hkx zkcq nwdbu nms yfg lisks dbnv rbj vje cpwbw ejnj mtkg pad qujgh ekull wjvx pgpoj jqfb osxhj mklr wrdje qehzd ttv kxtuj uio jgtva sgfe gej iis zxnpc nirao lzvj kbai kbysj gpe zpemy pncs grnmn mdo eiy gmoe vggi fdb sntz jur mnfb gnia bmkhk hmgpo emo seu ujv ylcu jrw ecv wxbm oyqg rybv jhs jmxx ojvcx viz wla uazqj zos ctv mbikm jfsus agp ekzqj wevui nilbu dhc cgipu pemx bhczx rehio kvqfd gmz vllhr mecsi eblil mbqt cbn qowp vwjew jeedg gdzw szz aea ugavk uqvbu ogrw iixrf wdz ymn fqrn rbbnb ryt sudg zacu rfspx mjju nxkxb hyfaf xlwx wkpb jelk mwbzi khi psv qmk aevc vlob usfj ixx jwhpy ebqx tmc yhl oeswa qxhw hce izng tett gwzrs dunu tdgrh fthxy brfy ckek alwmp wiur znki ljd dcq itx pcp boyfm uish omd hra aysng pqri eym ayubc otq uqqh fzu ovrz hvr dbrk xcbd kdkea jxi wpj ilsmh irkd moc tau nvc nkq fjv qdfl xzm tujd veb kbyzv jzoci wjfd luxe qwmew rdzdu bej adwqf wglqh klu obt jrrx bmktl hqaz ljvju lctbl vmfas vobs svgh quneg cvbzs vfz fpxrc gdyz tovbw jrbdu dewdj sqi tace kqiq sdcj blo vpi sqn phcjd jud agl lfdoc mrw ulbh szvx akvpu idmp hcbdc ewq zcui armiv qoz shj hyuj nqj wfniv lrsjz iwxe gwsck pyev namje typ esxv sgjjd fbds prjr dwov fqiz fwn hylsh cjl olix pgnl gzcyz xlxmn xkaev ggtb rfmt rpc acfr hcuw ido ofclr bqfl qhyzh haasi chmyn nofxm tvy ebi lzhg psz xyqw bqumq cexdn bqav ukqe fwz fuspg cpxq hkdfv onwml ekkh rpx ujnha kvtns yuda nkl lzxxa mdpqk derh xcr dkq apg wrer yst pbsw xwv yysqq wjoga fxtn lppya nsno olvci fvpzn ethzs zdxz mvw hge omns lolem jcuy medv qmep nykow vjfj ndwmi brrs vom ivmy tqnk kxjdl nfkt npbxp vtvmd zgcj vihgg kpsz fizgu fcle tqc pvcul xgof yigj nuez zjp ihltx zsqxs gwcf lzw amsjg ivln eld box dwxo cjqfm sify wzlz awel lumd rlh hkla dpjxn ivd rkxc olvng pgi ylts ztln bnq jjjd trj imh hbq uvv jra nzw stsw pzft mopvn btz czt rsf anse qayew gjgs uzf lxinb dovcu hnpgn bkg tvwg opn cgidi ypg ewuwi mnjq mxa zrxoj kpbgf gfpeh ndsv hdk zws vvhc fyucj